
Setelah 20 tahun malang melintang di dunia “kepolisian”, karir cemerlang seorang polisi gadungan berinisial W (59) akhirnya tamat sudah.
Pria paruh baya ini sukses menipu warga Bekasi selama dua dekade dengan modal seragam dan Kartu Tanda Anggota (KTA) yang ia beli di Pasar Pramuka, Jakarta Timur.
Benar sekali, pusat perlengkapan pramuka dan burung itu ternyata juga menyediakan “paket jadi polisi”.
Dengan pangkat AKP (Ajun Komisaris Polisi) abal², ia menjalankan praktiknya.
Modusnya pun beragam, mulai dari “bantu” urus perkara hingga janji manis memasukkan orang jadi PNS.
Total “pendapatan” nya selama ini sudah mencapai Rp 86 juta.
Yang lebih absurd, KTA palsunya itu ternyata punya “masa kedaluwarsa”.
“Setiap kali KTA mati, dia bikin baru”, kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa.
Mungkin KTA nya perlu diperpanjang setiap lima tahun sekali, seperti SIM.
Kini sang “polisi senior” ini harus merasakan sendiri bagaimana rasanya ditangkap oleh polisi sungguhan.
Sebuah akhir yang tragis bagi sebuah karir penipuan yang sangat panjang dan penuh dedikasi.
Mungkin di penjara nanti, ia bisa membuka kursus “Cara Menjadi Polisi Gadungan yang Sukses”.





