Akhir-akhir ini viral di media sosial pernyataan tentang penyadapan. Yang pelaku penyadapannya belum bisa di ketahui dari pihak mana. Artinya belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab.
Tim media +62 news merangkum, adapun informasi dari akun di media sosial ciri hp (handphone) di sadap ialah:
1. Adanya titik hijau di sudut kanan paling atas pada saat adanya komunikasi telepon menggunakan suara maupun gambar di Aplikasi whatsapp.
2. Suara asing (pihak ke 3) yang timbul di antara percakapan sebenarnya.
3. Gambar video yang terpecah seperti gelombang frequensi yang terbagi tidak wajar.
4. Timbulnya titik kordinasi posisi yang menunjukkan ada jalur penyusup yang masuk di kedua titik jika di telisik menggunakan snowboard password identity.
Yang dimana tujuan dari para penyadap adalah:
1. Kepentingan Pribadi
2. Kepentingan Bisnis
3. Kepentingan Politik
4. Kepentingan Negara
Kepentingan pribadi di gunakan pelaku penyadapan untuk membungkam yang di sadap. Seperti aktivitas pribadi rahasia bersama pasangan yang dalam menjalankan aktivitas hubungan jauh (LDR).
Kepentingan Bisnis di gunakan pelaku penyadapan untuk menyabotase setiap agenda rencana usaha bisnisnya yang di lakukan secara daring. Sehingga selalu gagal dalam mencapai target usaha bisnis si korban penyadapan. Atau bisa juga membongkar data rekening dan data keluarga untuk di lakukan agenda penipuan dengan modus ‘khilaf’ kepada korban-korbannya. Yang dimana setelah mendapatkan data tersebut di lancarkan dengan mengkloning akun medsos ‘aspal’ dengan harapan korban target penyadapan terpancing masuk dalam jerat para petugas dunia maya. Padahal itu adalah bagian dari pada operasi sunyi senyap para pelaku kriminal saiber. Yang dimana mereka semua menggunakan rekening fiktif yang terdata rapih di sistem operasional contrate.
Kepentingan Politik yang tujuannya menggunakan hasil penyadapan untuk membocorkan agenda yang di curigai &/ di anggap sebagai lawan politik. Agar pihak lawan tidak bisa berkutik. Karna setiap mau melakukan kegiatan khusus selalu bocor… bocor… bocor
Kepentingan Negara memiliki target yang jelas seperti yang pernah tercatat sebagai orang yang pernah terlibat baik langsung atau tidak langsung dalam melakukan agenda chaos / kerusuhan, radikalisme, pengrusakan atas nama mayoritas & bisnis hitam para pelaku pemangku kepentingan yang dampaknya bisa merugikan rakyat maupun negara.
Lantas bagaimana jika hal itu dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Misal dengan melakukan rekaman data pribadi tanpa di ketahui si korban. Apa dan bagaimana untuk menindaknya? Kepada siapa harus memprosesnya? Apa yang harus di lakukan?
Untuk menjawab pertanyaan di atas adalah segera hubungi pengacara pribadi anda. Agar pengacara pribadi anda memprosesnya sesuai hukum yang berlaku.
Dalam hal ini anda bisa mempercayakannya kepada Unit Cyber dari PUSBAKUM di Kantor Hukum Andi Law 911 Official di layanan (24 jam) dgn no. 08119-234-911 yang terjamin menjaga kerahasiaan klien. Hasil pencapaiannya. Beberapa kali mengungkapkan pelaku kejahatan online. Yang tadinya mustahil di ungkap. Dengan titik akhir, pemilik rekening fiktif bisa di panggil untuk di periksa oleh pihak berwajib. Andi Law 911 Official di kenal sebagai satu-satunya profesional yang berhasil mengungkapkan pelaku tindak pidana penipuan yang di lakukan secara online di seluruh pelosok nusantara.
Dan, berikut beberapa langkah selanjutnya yang dapat anda lakukan bersama tim kuasa hukum:
– Ganti password: Ganti password / kata sandi akun Anda, termasuk akun email, media sosial, dan aplikasi lainnya.
– Periksa aplikasi: Periksa aplikasi yang terinstal di HP Anda dan hapus aplikasi yang tidak dikenal atau mencurigakan.
– Perbarui sistem operasi: Pastikan sistem operasi HP Anda sudah diperbarui ke versi terbaru.
– Instal antivirus: Instal antivirus yang dapat mendeteksi dan menghapus malware.
– Lakukan reset: Jika Anda yakin bahwa HP Anda telah disadap, lakukan reset pabrik untuk mengembalikan HP ke pengaturan awal.
– Hubungi penyedia layanan: Hubungi penyedia layanan seluler Anda untuk meminta bantuan dan memantau aktivitas aneh pada akun Anda.
Dan, untuk mencegah HP Anda disadap di masa depan, pastikan Anda:
– Gunakan password yang kuat: Gunakan password yang kuat dan unik untuk akun Anda. Contoh: KodeRahasiaPassword123456
– Aktifkan autentikasi dua faktor: Aktifkan autentikasi dua faktor untuk menambah keamanan akun Anda.
– Hindari menggunakan Wi-Fi publik: Hindari menggunakan Wi-Fi publik untuk melakukan transaksi keuangan atau mengakses informasi sensitif.
– Perbarui sistem operasi secara teratur: Perbarui sistem operasi HP Anda secara teratur untuk mendapatkan patch keamanan terbaru.
Dengan melakukan langkah-langkah di atas, Anda dapat meningkatkan keamanan HP Anda dan mencegah penyadapan.